Jakarta, Selular.ID – Perang dagang antara Amerika-China berdampak cukup signifikan bagi Huawei Group, salah satunya Honor. Kendati demikian, Honor tetap yakin dengan pasarnya melalui penciptaan ekosistem tersendiri, yaitu Huawei Mobile Service (HMS).
James Zou, Presiden Luar Negeri Honor, mengatakan bahwa pengguna sudah tak memperdulikan hilangnya kehadiran Google Mobile Service (GMS).
“Pada akhirnya, orang ingin mendapatkan semua aplikasi di ponsel baru mereka. mereka tak peduli apakah itu didasarkan pada HMS atau GMS. Mereka hanya membutuhkan ponsel yang bagus dengan semua aplikasi,” ujar Zou, dikutip dari Gadgetsnow, Jumat (29/11).
Baca juga: Tablet Huawei MediaPad T5 Mulai Dijual di Indonesia
Adapun Zou menyebut hal ini tentunya memerlukan dukungan penuh dari semua pengembang aplikasi. Meski Google Play Service cukup memudahkan bagi pengembang, namun HMS diklaim mampu lebih cepat.
“Ini tak berarti bahwa pengembang tidak dapat membuat aplikasi tanpa Google Service Core. Kami sekarang menawarkan alternatif untuk GMS Core dengan HMS Core. Bagi pengembang untuk beralih dari RUPS ke RUPS, kami berjanji akan membutuhkan waktu kurang dari 24 jam,” paparnya.
Meskipun saat ini tak lagi mendapat dukungan GMS, namun aplikasi berbasis GMS tetap bisa berfungsi.
“Kami tidak dapat memiliki Core GMS di ponsel kami tetapi aplikasi berbasis GMS dapat berfungsi dengan baik pada ponsel Huawei.” tegas Zou.
The post Tanpa Dukungan Google, Huawei Group Ciptakan Ekosistem Baru appeared first on Selular.ID.
Komentar
Posting Komentar